“Saya tidak tertarik mengesankan orang lain dengan memiliki mobil besar dan mengganti secara rutin jas saya dengan tren terbaru.” Demikian salah satu pernyataan mendiang Lee Kuan Yew yang terkenal dengan gaya hidupnya yang sederhana.
Salah satu contoh kesederhanaan Lee adalah tinggal di rumah yang sama di Oxley Road selama puluhan tahun, bahkan rumah itu nyaris tak pernah direnovasi.
Dia juga dikenal sangat gemar mengenakan jaket wol kesayangannya yang selalu dikenakan selama puluhan tahun, termasuk saat melakukan kunjungan ke luar negeri.
Dalam sebuah wawancara pada 2006, perdana menteri Singapura selama 31 tahun itu pernah berucap bahwa jaket yang saat itu dikenakannya telah berumur 15-20 tahun. Begitu tuanya usia jaket tesebut, bahkan orang yang menjahit jaket itu sudah meninggal dunia.
Lee berpandangan, jika seorang perdana menteri harus memakai setelan kemeja baru setiap menyampaikan pidato tahunan kemerdekaan Singapura, hal itu merupakan pemborosan. “Saya memiliki banyak jas yang kondisinya masih bagus karena saya jarang memakainya,” ujar Lee saat itu.
Bahkan, Lee mengatakan, dia tak selalu mengenakan jas saat bekerja di kantornya. Dia hanya mengenakan jas saat menghadiri acara-acara resmi atau kunjungan kenegaraan ke luar negeri.
Gaya hidup sederhana Lee itu dibenarkan putra keduanya, Lee Hsien Yang. Dia menceritakan, meski memiliki jabatan tinggi, Lee tak tertarik mengoleksi jam tangan atau barang-barang mahal lainnya.
Lee bahkan jarang menyimpan hadiah-hadiah mahal yang diperolehnya dalam berbagai kesempatan. Biasanya, Lee kemudian memberikan barang-barang itu kepada anak, menantu, atau anggota keluarga lainnya.
sumber: kompas.com
Be the first to comment