Kisah Larry Ellison Anak Adopsi dengan Harta Rp 706 Triliun

Lahir 70 tahun yang lalu, Larry Ellison tidak pernah tahu siapa ayah kandungnya. Diasuh oleh ibunya, Florence Spellman hingga usia 19 tahun. Kemudian Larry dibesarkan oleh bibinya di Chicago, Amerika Serikat.

Saat ini, Larry dikenal sebagai pengusaha teknologi generasi pertama di Sillicon Valley, AS. Dilansir Forbes, Rabu (8/4/2015), lewat perusahaan Oracle, Larry Ellison pertama kali mendapatkan proyek membangun database untuk lembaga intelijen Amerika Serikat, CIA pada tahun 1977.

Dari keberhasilan mengerjakan proyek database ini, Larry akhirnya dikenal dan mendapatkan banyak proyek di bidang teknologi. Pada 2014 lalu, Oracle memdapat omzet USD 38,3 miliar atau sekitar Rp 497 triliun.

Pada September 2014 lalu, Larry Ellison secara mengejutkan mengumumkan pengunduran dirinya sebagai Chief Executive Officer Oracle. Namun tetap menjadi Direktur Teknologi dan Chairman di perusahaan itu.

Karena kerja kerasnya, Larry memiliki sejumlah properti mewah di kepulauan Hawaii, Lanai pada tahun 2012, senilai USD 300 juta atau sekitar Rp 3,9 triliun. Semua hotel di pulau tersebut dimiliki oleh pria kelahiran 17 Agustus 1944 ini.

Pada usia 12 tahun, Larry Ellison sempat mengalami kekecewaan mendalam ketika mengetahui bahwa kedua orang tua yang membesarkannya bukanlah orang tua kandung.

Larry dibesarkan oleh bibinya, Lilian Spellman Ellison dan pamannya, Louis Ellison. Dari sinilah, nama Ellison diperoleh oleh Larry.

Bakat Larry terlihat sejak kecil kalau ia anak yang cerdas. Matematika dan ilmu pasti sudah menjadi pelajaran kesukaannya.

Larry pernah kuliah di University of Illinois untuk menekuni ilmu fisika, tapi dia tidak pernah lulus dari universitas tersebut karena masalah dana.

Lalu Larry memutuskan mencari pekerjaan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya dan ayahnya. Segala pekerjaan dijalani, sisa uang hasil kerja ditabungnya untuk biaya kuliah sendiri.

Dia sempat mendaftar ke Universitas Chicago, namun hanya bertahan satu semester dan belum lulus karena tidak memiliki dana juga.

Dari sini, Larry mengikuti kursus komputer murah sambil bekerja untuk membiayai biaya kursusnya. Inilah awal mula karir Larry, hingga akhirnya Oracle yang menjadikannya salah satu orang terkaya dunia.

Dalam data Forbes, Larry Ellison merupakan orang terkaya nomor lima dunia, dengan harta USD 54,3 miliar atau sekitar Rp 706 triliun.

Loading

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*


Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.